Tanaman jagung memiliki begitu banyak manfaat. Jagung bisa diolah menjadi berbagai produk makanan yang enak, digunakan sebagai pakan ternak, hingga bahan baku untuk industri. Tak heran jika ada banyak yang tertarik untuk membudidayakan tanaman ini.
Untuk membudidayakan jenis tanaman jagung, sebaiknya dilakukan dengan menggunakan jenis tanah yang cocok. Jenis tanah yang digunakan bisa mempengaruhi hasil panen supaya dapat lebih optimal, termasuk untuk mendapatkan biji yang berkualitas.
Jenis Tanah yang Cocok untuk Menanam Jagung
Ada beberapa jenis tanah yang bisa dipertimbangkan untuk menanam jagung. mulai dari tanah latosol sampai jenis tanah regosol, Cek disini untuk jenis-jenis tanah untuk budidaya jagung.
Jenis Tanah Latosol
Jenis tanah yang satu ini memiliki beberapa ciri seperti halnya punya warna merah ataupun merah kekuningan. Selain itu tekstur tanah latosol ini agak berpasir atau lempung berpasir.
Tanah latosol memiliki drainase yang baik sehingga air nantinya tak mudah tergenang. Tak hanya itu saja, jenis tanah yang satu ini juga cukup subur setelah diberi pupuk lantaran kandungan mineralnya cukup tinggi.
Jenis Tanah Aluvial
Selanjutnya ada jenis alluvial yang memiliki beberapa ciri seperti kandungan organik yang sedang, tekstur tanah liat hingga lempung, serta berwarna coklat muda sampai kelabu. Jenis tanah yang satu ini memiliki kelebihan seperti subur dan juga mudah untuk diolah.
Tanah aluvial memiliki kandungan nutrisi cukup untuk pertumbuhan tanaman jagung. Jenis tanah ini asalnya dari endapan sungai dan dengan drainase yang cukup baik.
Jenis Tanah Regosol
Tanah regosol merupakan jenis tanah yang terbentuknya dari material pasir dan juga debu vulkanik. Jenis tanah yang satu ini memiliki drainase yang baik serta berwarna abu-abu sampai coklat muda. Tekstur tanah ini berpasir sampai yang teksturnya berpasir halus.
Beberapa kelebihan yang dimiliki tanah regosol dalam menanam jagung antara lain adalah tidak mudah tergenang air, sehingga akar jagung bisa lebih sehat. Selain itu, tanah ini juga mudah diolah.
Jenis Tanah Andosol
Ciri-ciri dari tanah andosol antara lain adalah memiliki warna gelap sampai dengan hitam. Jenis tanah yang satu ini juga memiliki tekstur yang ringan serta gembur. Tanah andosol terbentuk dari material vulkanik serta kaya akan yang namanya mineral serta unsur hara.
Tanah andosol punya beberapa kelebihan seperti memiliki ketersediaan air yang baik serta mudah dalam menyerap pupuk. Jenis tanah yang satu ini juga subur dan menjadi salah satu jenis tanah yang cocok untuk ditanami jagung.
Hal yang Berpengaruh pada Hasil Panen Jagung
Menggunakan jenis tanah yang cocok untuk menanam tanaman jagung adalah hal yang penting. Dengan tanah yang baik dan cocok, hasil panen juga akan bagus dan juga melimpah. Namun, selain tanah, maka ada beberapa faktor lainnya yang mempengaruhi hasil panen jagung.
Salah satunya adalah pemilihan bibit, dimana penggunaan bibit jagung yang bagus dan unggul berpotensi menghasilkan panen yang baik. Selain itu, hama dan juga penyakit juga dapat berpengaruh pada hasil panen karena jika tak dikendalikan, maka penurunan kualitas dan hasil panen bisa berkurang.
Hal lain yang memberi pengaruh pada hasil panen jagung adalah iklim dan cuaca. Kekeringan dan juga curah hujan yang berlebihan bisa saja membuat tanaman menjadi rusak. Jadi, bukan hanya tanah saja, melainkan ada beberapa hal lain yang harus dipertimbangkan jika ingin mendapatkan hasil panen yang baik.