Tertarik melakukan budidaya seledri? Jika iya, maka penting mengetahui jenis hama apa saja yang seringkali menyerang jenis tanaman ini. Hama tanaman seledri sendiri bisa memicu berbagai dampak buruk seperti menyebabkan penurunan kualitas hasil panen, penurunan kuantitas, dan lainnya.
Adapun jenis hama yang seringkali menyerang jenis tanaman seledri ada banyak jenisnya. Ada ulat grayak, thrips. dan lainnya. Berbagai jenis hama tersebut dapat dikenali melalui berbagai gejala yang ikut muncul menyertainya. Untuk lebih jelasnya mengenai hama dan gejala yang muncul, bisa dicek disini.
Ulat Grayak
Ulat grayak merupakan jenis hama yang menyerang banyak jenis tanaman. Saat menyerang tanaman seledri, Ulat grayak dapat membuat daun seledri yang berlubang hingga habis dimakan. Ulat grayak biasanya dapat ditemukan di permukaan ataupun bawah daun.
Jika sampai tanaman seledri yang dibudidayakan diserang oleh ulat grayak, hal ini juga akan menimbulkan berbagai dampak negatif. Selain pertumbuhan tanaman bisa terganggu, serangan ulat grayak juga bisa menyebabkan terjadinya penurunan hasil panen dari segi kualitas ataupun jumlahnya.
Thrips
Jenis hama yang perlu diwaspadai selanjutnya adalah hama thrips. Saat diserang oleh jenis hama yang satu ini, gejala yang bisa muncul antara lain adalah adanya bercak warna keperakan di bagian permukaan daun. Selain itu, daun tanaman juga bisa tampak kering dan juga kusut.
Apa saja dampak buruk yang mungkin terjadi pada tanaman saat diserang thrips? Dalam hal ini, kualitas daun seledri bisa saja menurun. Selain itu, jenis hama yang satu ini juga dapat berpotensi menjadi vektor virus pada tanaman.
Lalat Daun
Lalat daun juga bisa menyerang jenis tanaman seledri. Dimana, saat menyerang ia akan menimbulkan gejala seperti lorong-lorong putih atau coklat di dalam daun. Hal ini dapat terjadi akibat serangan dari larva yang menggerek tanaman.
Serangan lalat daun pada tanaman seledri harus diwaspadai karena bisa menyebabkan daun yang dipanen menjadi tidak layak untuk dikonsumsi. Bukan hanya itu saja melainkan serangan lalat daun juga bisa menyebabkan hasil panen dari tanaman seledri menjadi menurun.
Nematoda Akar
Nematode akar bisa menyebabkan akar tanaman menjadi membengkak dan juga rusak. Gejala lainnya yang bisa muncul akibat serangan dari nematoda akar adalah tanaman yang tampak layu meski tanahnya sudah cukup mendapatkan air.
Nematoda akar dapat memberikan dampak yang buruk pada tanaman seledri yang dibudidayakan. Hama yang satu ini bisa menyebabkan terjadinya gangguan penyerapan air berikut juga nutrisi pada tanaman. Bukan hanya itu saja, pertumbuhan dari tanaman juga bisa terhambat dan hasilnya menurun,
Kutu Daun
Jenis hama selanjutnya adalah kutu daun yang bisa menyebabkan daun tanaman menggulung hingga keriput. Serangan kutu daun biasanya ditandai dengan keberadaan koloni kutu kecil berwarna hijau atau hitam di bawah daun. Selain itu, pada bagian permukaan daun terasa lengket karena embun madu.
Dampak serangan jenis hama kutu daun pada tanaman seledri adalah terjadinya gangguan pada fotosintesis hingga bisa menurunkan terjadinya pertumbuhan tanaman. Selain itu jenis hama yang satu ini juga berpotensi meningkatkan terjadinya penularan virus pada tanaman.
itu tadi adalah beberapa jenis hama yang menyerang tanaman seledri. Keberadaan hama pada tanaman seledri menjadi salah satu hal yang harus diwaspadai. Berbagai gangguan hama bisa menganggu pertumbuhan tanaman seledri bahkan memberikan dampak yang buruk pada hasil panen kedepannya.