Tanaman kacang tanah menjadi salah satu jenis tanaman yang banyak dibudidayakan. Kacang tanah banyak dibutuhkan karena bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan seperti halnya bumbu pecel, kacang goreng, sambal kacang, dan berbagai jenis olahan yang lain.
Saat melakukan budidaya kacang tanah, hama menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi. Dalam hal ini, hama dapat menganggu pertumbuhan kacang tanah bahkan dapat mengurangi hasil panen secara signifikan.
Penggerek Polong
Hama yang satu ini merupakan ngengat dengan ukuran yang kecil dan berwarna abu-abu kecoklatan. Larvanya berwarna merah muda atau bisa juga krem serta hidup di dalam polong. Saat diserang hama ini, polong akan berlubang dan terdapat larva di dalamnya. Biji juga bisa rusak atau hampa.
Kerugian yang bisa diderita oleh petani saat budidaya kacang tanahnya diserang adalah terjadinya penurunan kualitas dan juga kuantitas hasil panen. Dalam hal ini, biji kacang tanah yang dihasilkan menjadi tidak layak buat dikonsumsi.
Ulat Grayak
Jenis hama satu ini merupakan jenis hama yang aktif pada malam hari. Ulat grayak memiliki warna hijau kecoklatan, abu-abu gelap, atau bisa pula cokelat kehitaman. Gejala yang bisa muncul akibat serangan ulat grayak adalah daun tanaman berlubang atau sampai habis dimakan.
Dampak buruk yang bisa disebabkan oleh hama ini pada tanaman kacang tanah adalah terjadinya penurunan fotosintesis. Penurunan hasil biji secara signifikan juga bisa terjadi.
Lalat Daun
Ada juga lalat daun yang merupakan lalat ukuran kecil dengan warna hitam dengan bintik warna kuning di bagian tubuhnya. Larvanya akan menyerang pada bagian dalam daun. Tanda yang muncul saat diserang adalah daun yang menguning dan rontok hingga munculnya lorong-lorong putih pada daun.
Kerugian yang bisa timbul antara lain adalah terjadinya penurunan kemampuan fotosintesis. Selain itu, dampak lainnya adalah tanaman yang menjadi lemah dan juga menjadikan hasil panen menjadi berkurang.
Thrips
Hama ini merupakan serangga kecil dengan bentuk ramping dan berwarna kuning pucat atau coklat tua. Thrips bergerak dengan cepat dan hidup di bawah daun. Tanda saat thrips menyerang tanaman kacang tanah adalah daun yang menguning dan juga mengkerut.
Serangan thrips bisa menyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi terhambat hingga berkurangnya luas dari permukaan fotosintesis. Kerugian yang bisa petani alami adalah penurunan pertumbuhan dan juga hasil dari tanaman yang dibudidayakan.
Kumbang Epilachna
Kumbang mirip ladybug dengan warna merah atau oranye dengan bintik yang berwarna hitam. Larvanya berduri dengan warna kuning atau hijau. Hama tanaman yang satu ini bisa menyebabkan daun berlubang atau hanya bersisa tulang daunnya saja.
Serangan dari kumbang epilachna pada tanaman kacang tanah bisa menyebabkan terjadinya penurunan pertumbuhan tanaman. Selain itu, potensi terjadinya penurunan hasil panen juga dapat terjadi jika serangannya berat sehingga berpotensi merugikan para pelaku budidaya tanaman kacang tanah.
Rayap
Hama yang satu ini dapat menyerang akar dan juga bagian pangkal dari batang. Gejala serangannya bisa membuat tanaman layu tiba-tiba lalu mati. Selain itu akar tanaman bisa saja rusak atau mengering. Bagian batang bawah juga rapuh.
Kerugian yang bisa dialami petani akibat serangan rayap antara lain adalah tanaman yang bisa saja mati sebelum panen hingga terjadinya penurunan populasi tanaman.
Serangan hama menimbulkan berbagai kerugian. Kerugian akibat serangan hama bisa menyebabkan kerusakan daun hingga pertumbuhan tanaman yang terhambat. Penurunan jumlah dan juga kualitas polong juga bisa menurun dan berbagai dampak buruk lainnya.